Kamis, 09 Juni 2011

Perbedaan Antara Tuhan (Ilah), Tuhan dan Allah




Kata Ara Ilah adalah sama dengan kata Inggris god (tuhan). Keduanya bermakna sesuatu yaitu entitas yang disembah. Kata Persia khuda, Latin deus, dan Turki tanri, mempunyai arti yang sama.

Tuhan (God), dengan huruf T besar, tidak sama dengan istilah Allah, meskipun kita meggnakannya untuk alasan praktis. Tuhan ini lebih dekat dengan konsepi islam tentang ilah. Dalam bahasa Arab, Allah adalah nama personal esensial dari Tuhan dan mengandung semua Nama-nama Indah-Nya (asmaul husna). Ketika Allah disebut, maka yang kita pikirkan adalah Yang Maha Esa. Wujud Tertinggi, Pencipta, Pemilik, Pemelihara, Maha Kuasa, Maha mengetahui, Maha Meliputi, yang Nama-nama-Nya dan Sifat-sifat-Nya tercermin dalam ciptaan. Istilah ini juga mengacu kepada Keesaan-Nya yang absolut daan kesempurnaan-Nya dan ketiadaan sekutu-Nya. Kata Tuhan (God), seperti yang dipakai oleh non-Muslim, mengandung bermacam-macam konsepsi dan konotasi yang tidak dapat diterima oleh Muslim.

Karena Allah adalah nama yang khusus untuk Wujud Tertinggi Yang Maha Esa, maka kita katakan la ilaha illa Allah (tiada tuhan selain Allah), bukannya la Allah illa Allah. Dengan mengatakan la ilaha illa Allah kita pertama-tama menyangkal semua tuhan dan menegaskan Satu Tuhan Esa yang bernama Allah. Dengan kata lain hanya Allah sajalah yang adalah Allah, dan hanya Dia-lah yang pantas disembah.

M. Fethullah Gulen.Memadukan Akal dan Kalbu dalam Beriman.Murai kencana.Jakarta: 2002.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar