Selasa, 18 Oktober 2011

Alasan Pria Cepat Dewasa Secara Fisik




USIA remaja merupakan masa paling tidak menentu dalam perkembanganpsikologi anak pria, termasuk perkembangan fisik yang cepat. Namun,perkembangan otak mereka berjalan lambat. Apa pasal?
Pria muda saat ini lebih cenderung memiliki kehidupan yang dimanjakan.Bahkan, mungkin lebih berbahaya daripada masa lalu.
Penelitian menunjukkan, bahwa pria muda mencapai puncak seksual merekalebih awal dari sebelumnya. Di mana sejak 1800 sampai hari ini, pria berusia 18tahun secara fisik tampak matang seperti usia 22 tahun. Namun, otak merekabelum tentu berkembang. Itu berarti mereka bisa mengambil lebih banyak risikoyang tidak perlu dengan kehidupan mereka.
Teori ini berasal dari seorang peneliti Jerman yang memelajari sesuatuyang disebut "accident hump", testosteron melonjak ketika pria mudamencapai kematangan seksual.
Pada usia remaja, otak laki-laki akan mengalami puncak testosteron. Iniditandai yang sering kita sebut sebagai masa pubertas. Di balik masa pubertas,otak laki laki pada masa tersebut mengalami pergolakan. Pada fase ini otakremaja laki-laki akan selalu berkonflik karena sedang mengalami saat-saat untukmencari kebebasan dan petualangan.
Menggunakan catatan kematian dari lima negara Eropa, termasuk Inggris,dia menunjukkan bahwa usia rata-rata yang dialami remaja terus turun dari tahun1750 sampai 1950. Penurunan terjadi pada sekitar 2,5 bulan selama satu dekade(yang menunjukkan pria muda modern mencapai puncak seksual mereka lebih awaldari orang-orang dari abad ke-18).
Peneliti Yosua Goldstein mengatakan, pergeseran dalam “accident hump”dimulai sebelum masa industrialisasi dan penemuan mobil. Karena itu, penjelasanterbaik untuk itu adalah bahwa pemuda mengalami pendewasaan fisik lebih awaldari sebelumnya.
Itu diperoleh dari peningkatan standar hidup, nutrisi, dan ilmukedokteran. Semua bisa berkontribusi untuk menggeser hal-hal tersebut. Berbagaipenelitian telah menunjukkan, bahwa remaja perempuan yang bertambah dewasa danmemulai periode mereka lebih berjalan normal.
Tetapi sementara catatan medis mengungkapkan, peneliti telah berjuanguntuk menemukan cara untuk melacak apakah anak pria sama-sama terpengaruh.Bukti anekdot untuk fenomena ini berasal dari catatan paduan suara.
Misalnya, usia rata-rata penyanyi pria muda “pecah” dalam paduan suarayang dipimpin oleh Bach di Jerman pada pertengahan abad ke-18 merupakan merekayang berusia 18 tahun.
Tapi di London pada abad ke-20, usia lebih dekat di angka 13 tahun.Demikian laporan jurnal PLoS ONE yang dikutip dari Dailymail, Senin(22/8/2011).
Profesor mengatakan, bahwa pematangan ini sebelumnya dapat menempatkananak laki-laki dalam bahaya.
"Sebelumnya risiko bahaya terbesar di antara pria muda mungkindisebabkan pada usia tersebut kurang mental dan sosial yang lebih dewasa,"imbuhnya.
Di sisi lain, pria muda diawasi lebih ketat oleh orangtua mereka. Priamuda mungkin menjadi matang secara seksual, tetapi mereka lebih lama untukmatang dalam cara lain.
Profesor Goldstein, dari Institut Max Planck untuk Penelitian Demografimenyimpulkan, "Usia penurunan.
Kematangan seksual pria bertentangan dengan keterlambatan dalamtransisi sosial untuk usia dewasa yang telah didokumentasikan di seluruhdunia."
"Usia di mana pria menikah, menjadi ayah, sekolah yang lengkap,mulai karier mereka, dan mencari finansial, serta lepas dari orangtua merekasemua akan terjadi. Hanya saja, tidak lebih awal, lebih di usia selama setengahabad terakhir atau lebih," sambungnya.
"Hasilnya telah terjadi pembesaran periode kehidupan antara masaremaja dan dewasa, serta menjauhkan dari banyak keputusan yang ceroboh dimasa-masa muda," tutup Max.

Sumber: ForumkamiNET

Tidak ada komentar:

Posting Komentar